NARASINETWORK.COM -Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan pelaku usaha melalui penyelenggaraan program Corporate Social Responsibility (CSR) Generasi Terkoneksi (GenSi). Program ini diikuti oleh lebih dari 100 peserta UMKM dan mengusung tema “Mengubah Konektivitas Menjadi Keuntungan”, yang digelar di Universitas Multimedia Nusantara (UMN).
Melalui inisiatif GenSi, Indosat menegaskan bahwa konektivitas digital tidak hanya sebatas penyediaan infrastruktur, tetapi harus mampu dimanfaatkan secara nyata oleh masyarakat. Dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, seperti institusi pendidikan dan praktisi industri, Indosat berupaya membekali pelaku UMKM dan generasi muda dengan pengetahuan yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan usaha, sehingga teknologi digital dapat mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
Program GenSi dirancang sebagai bentuk kolaborasi antara dunia industri dan pendidikan untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi digital secara berdampak. Fokus utama kegiatan ini adalah meningkatkan kemampuan peserta dalam mengembangkan usaha, khususnya dalam aspek visibilitas merek, strategi pemasaran, serta peningkatan penjualan UMKM.
Rangkaian kegiatan disusun secara bertahap, dimulai dari penguatan pemahaman dasar hingga praktik langsung. Sesi pertama diisi oleh Dr. Indra Cahya Uno, Pendiri OK OCE Indonesia, yang menekankan pentingnya membangun pola pikir UMKM modern, memperkuat komunitas dan ekosistem digital, serta memandang konektivitas sebagai peluang ekonomi yang dapat dimanfaatkan secara kolaboratif.
Sesi berikutnya disampaikan oleh Ridwanul Karim, Chief Marketing Officer (CMO) Ratban, yang membahas strategi pemasaran digital dengan biaya efisien. Materi mencakup penguatan karakter merek, teknik storytelling, serta pembuatan konten yang relevan dan dekat dengan target audiens. Peserta diajak memahami bagaimana strategi digital dapat diterapkan secara realistis sesuai dengan kondisi dan kapasitas UMKM.
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi praktik yang dipandu oleh Silva Sandiarini dari Nikon Indonesia. Dalam sesi ini, peserta mendapatkan pelatihan pembuatan konten visual berupa foto produk dan video pendek, meliputi teknik dasar komposisi, pencahayaan, dan framing. Peserta juga mengikuti praktik langsung yang dilengkapi dengan evaluasi hasil karya.
Melalui rangkaian sesi tersebut, peserta memperoleh pembekalan menyeluruh, mulai dari penguatan mindset, pemahaman strategi pemasaran digital, hingga keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan. Pendekatan ini diharapkan mampu membantu UMKM memanfaatkan konektivitas digital secara optimal sebagai penunjang penjualan dan pengembangan usaha.
Universitas Multimedia Nusantara menyambut positif kolaborasi ini sebagai wujud sinergi nyata antara sektor pendidikan dan industri. Andy Firmansyah, S.I.Kom., M.M., Community Engagement & Government Relations Manager UMN, menyatakan bahwa program ini memberikan manfaat langsung bagi mahasiswa dan pelaku UMKM karena materi yang disampaikan bersifat aplikatif dan sesuai dengan kebutuhan dunia usaha.
Melalui program Generasi Terkoneksi (GenSi), Indosat menegaskan perannya dalam mendukung pemberdayaan UMKM serta peningkatan kapasitas masyarakat, dengan memastikan konektivitas digital dapat dimanfaatkan secara maksimal dan memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi.