NARASINETWORK.COM - Belasan pemenang Lomba Menulis Surat Bagi Guru dan Siswa se-Sumatera Barat memukau pengunjung Festival Kota Tua yang diadakan oleh Himpunan Tjinta Teman (HTT), komunitas warga keturunan Tionghoa tertua di Kota Padang, pada Kamis (25/9/2025) malam.
Para pemenang lomba, yang terdiri dari guru dan siswa dari berbagai daerah di Sumatera Barat, menampilkan karya-karya terbaik mereka di hadapan ratusan pengunjung festival. Penampilan mereka tidak hanya memukau dari segi konten, tetapi juga dari cara penyampaian yang penuh percaya diri.
Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Albert Hendra Lukman, memberikan piagam penghargaan dan uang tunai kepada para pemenang setelah penampilan mereka. Acara ini juga dihadiri oleh Ketua DPD SatuPena Sumatera Barat, Sastri Bakry, dan Sekretaris DPD SatuPena Sumatera Barat, Armaidi Tanjung.
Dalam sambutannya, Albert Hendra Lukman menyampaikan apresiasi kepada Sastri Bakry dan seluruh pemenang lomba atas partisipasi mereka dalam Festival Kota Tua. Ia menekankan bahwa HTT adalah organisasi inklusif yang terbuka bagi semua pihak untuk berkontribusi dalam pembangunan kota tua, Kota Padang, dan Sumatera Barat secara keseluruhan.
Albert juga menyoroti pentingnya literasi dalam kehidupan masyarakat. Ia berharap penampilan para pemenang lomba di Festival Kota Tua dapat memotivasi lebih banyak orang untuk membaca dan menulis.
Sastri Bakry menjelaskan bahwa Lomba Menulis Surat Bagi Guru dan Siswa se-Sumatera Barat telah berlangsung sejak April hingga Juli 2025. Pemenang lomba diumumkan pada 21 Agustus 2025, setelah 50 nomine mempresentasikan surat mereka di hadapan dewan juri.
Kegiatan ini didukung oleh Albert Hendra Lukman melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Sumatera Barat. Sastri Bakry menyampaikan terima kasih kepada Albert Hendra Lukman atas dukungan yang telah diberikan.
Para pemenang lomba merasa terharu dan bangga dapat tampil di Festival Kota Tua. Mereka tidak menyangka akan mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan bakat mereka di hadapan khalayak ramai.
Armaidi Tanjung mengutip pernyataan para pemenang yang merasa bahwa kesempatan ini adalah pengalaman pertama yang luar biasa. Mereka merasa lebih percaya diri dan termotivasi untuk terus berkarya di bidang literasi.
Sebelumnya, para pemenang lomba juga dijamu dalam acara gala dinner di Gubernuran oleh Bunda Literasi Sumatera Barat, Ummi Harneli Mahyeldi. Acara ini merupakan bentuk penghargaan kepada para penulis dan kesempatan untuk bersilaturahmi dengan tokoh literasi Sumatera Barat.