Kemenko Perekonomian Tingkatkan Sinergi Komunikasi Publik untuk Jadi Sumber Informasi Utama Ekonomi Indonesia

Jumat, 14 Nov 2025 13:04
Kemenko Perekonomian Tingkatkan Sinergi Komunikasi Publik untuk Jadi Sumber Informasi Utama Ekonomi Indonesia. Istimewa

NARASINETWORK.COM - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) terus meningkatkan sinergi komunikasi publik antar unit. Tujuannya adalah mewujudkan pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Komunikasi publik menjadi prioritas utama untuk memastikan kebijakan strategis tersampaikan efektif dan mendukung pembangunan nasional.

Staf Ahli Bidang Pembangunan Daerah sekaligus Juru Bicara Kemenko Perekonomian, Haryo Limanseto, menyatakan bahwa kolaborasi antar unit sangat penting untuk memperkuat komunikasi publik Kemenko Perekonomian. Hal ini disampaikan saat memimpin rapat Strategi Komunikasi Publik di Jakarta, Rabu (12/11/2025) lalu.

Rapat tersebut membahas peningkatan strategi komunikasi publik dan kolaborasi antar unit dalam menyusun narasi kebijakan. Agenda ini juga menjadi wadah konsolidasi untuk menyamakan arah komunikasi yang proaktif, responsif, dan berorientasi pada hasil. Setiap kedeputian menyampaikan agenda strategis yang akan dikomunikasikan bersama, guna memperkuat sinergi dan konsistensi pesan pemerintah.

Beberapa langkah strategis yang disepakati ; Pembentukan tim kerja komunikasi terpadu, Penyusunan narasi terpadu untuk publikasi kebijakan, Peningkatan pemanfaatan kanal digital, Penguatan monitoring dan Evaluasi efektivitas pesan publik.

Peran Kemenko Perekonomian semakin penting dalam mengoordinasikan dan mengkomunikasikan agenda strategis nasional, seperti penyelesaian Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA), kesepakatan negosiasi tarif Amerika Serikat, dan forum kerja sama ekonomi internasional.

Melalui Satuan Tugas Percepatan Program Strategis Pemerintah (P2SP), Kemenko Perekonomian mengoordinasikan program prioritas yang mencakup Program Paket Ekonomi 8+4+5, Program Stimulus Ekonomi 2025 (kebijakan Diskon Nataru dan insentif fiskal), dan Program Debottlenecking (penanganan hambatan non-tariff barrier dan isu sektoral per komoditas). Kemenko Perekonomian juga mendorong Program Pemagangan Nasional dengan target 100.000 peserta.

Kemenko Perekonomian memiliki visi menjadi sumber informasi utama ekonomi Indonesia. Saat ini, Kemenko Perekonomian terhubung dengan lebih dari 360 media nasional dan menyelenggarakan kegiatan media setiap minggu. Kinerja komunikasi publik Kemenko Perekonomian terus meningkat, dengan rata-rata mendekati 300 berita per hari.

Kinerja ini diakui dengan meraih Predikat Informatif selama 5 tahun berturut-turut dalam Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik oleh Komisi Informasi Pusat.

Sahli Haryo menegaskan bahwa kolaborasi komunikasi publik adalah kunci untuk mengoptimalkan peran setiap kedeputian dalam menyampaikan informasi kebijakan ekonomi yang berdampak bagi masyarakat, serta menjaga kepercayaan publik.

Agenda ini dihadiri oleh Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Usaha Badan Usaha Milik Negara Kemenko Perekonomian Muhammad Saifulloh, Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Energi dan Sumber Daya Mineral Desi Zulfiani, Asisten Deputi Percepatan Investasi dan Hilirisasi Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi dan Investasi Kemenko Perekonomian Ichsan Zulkarnaem, serta perwakilan kedeputian dan staf Biro KLIP Kemenko Perekonomian.

 


Berita Terkini