Mahasiswa BK UNS Selenggarakan Pelatihan Peer Counselor di SMA Negeri 4 Surakarta

Rabu, 24 Dec 2025 19:23
Mahasiswa BK UNS Selenggarakan Pelatihan Peer Counselor di SMA Negeri 4 Surakarta Istimewa

NARASINETWORK.COM - UNS — Tim mahasiswa Hibah Pembelajaran Berdampak Program Asistensi Mengajar Universitas program studi Bimbingan dan Konseling Sebelas Maret (UNS) melaksanakan Program Kerja Pelatihan Peer Counselor di SMA Negeri 4 Surakarta pada Oktober hingga November 2025. Program ini merupakan upaya penguatan layanan bimbingan dan konseling di sekolah melalui pemberdayaan siswa sebagai konselor sebaya yang terlatih dan beretika. Kegiatan ini dirancang sebagai respon terhadap kebutuhan siswa akan ruang aman untuk berbagi permasalahan psikososial. Pelatihan dilaksanakan secara bertahap dan terstruktur.

Pelatihan ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan ruang aman bagi siswa untuk berbagi permasalahan psikososial. Berdasarkan asesmen awal melalui wawancara dengan Guru Bimbingan dan Konseling, ditemukan bahwa sebagian siswa lebih nyaman bercerita kepada teman sebaya dibandingkan langsung kepada guru BK. Kondisi tersebut mendorong tim mahasiswa BK UNS untuk merancang pelatihan terstruktur yang membekali siswa dengan pemahaman peran. Selain itu, pelatihan ini juga menanamkan keterampilan dasar konseling serta kesadaran etika kerahasiaan dan rujukan.

Kegiatan pelatihan diikuti oleh 13 peserta terpilih dari total 20 pendaftar, yang telah melalui tahapan seleksi berupa wawancara dan pretest. Pelaksanaan pelatihan terdiri atas tiga sesi utama, yaitu pengenalan peer counselor, pelatihan keterampilan dasar konseling, dan simulasi konseling. Pada sesi ketiga, dilakukan pelantikan peer counselor secara simbolis dan resmi oleh pihak sekolah. Pelantikan ini menjadi bentuk pengakuan dan peneguhan peran siswa terpilih.

Materi pelatihan mencakup konsep konseling teman sebaya, prinsip dan fungsi peer counselor, tahapan konseling, serta keterampilan dasar konseling. Keterampilan yang dilatih meliputi attending skills, listening skills, leading skills, reflecting, restatement, acceptance, clarification, hingga simulasi penanganan kasus ringan yang sering dialami remaja. Kegiatan ini dipandu oleh narasumber dari Peer Counselor di FKIP UNS. Pelaksanaan pelatihan juga didampingi langsung oleh Guru BK SMA Negeri 4 Surakarta.

Program ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDGs 3 (Good Health and Well-Being). Selain itu, program ini mendukung SDGs 4 (Quality Education) dengan menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan suportif. Program ini juga berkaitan dengan SDGs 16 (Peace, Justice, and Strong Institutions). Keterkaitan tersebut diwujudkan melalui penguatan budaya empati dan komunikasi sehat di sekolah.

Pihak sekolah menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan mendukung keberlanjutannya sebagai bagian dari layanan BK. Dampak nyata dari program ini adalah terbentuknya tim peer counselor terlatih. Tim ini diharapkan mampu menjadi pendengar awal bagi siswa lain. Selain itu, peer counselor juga berperan membantu proses rujukan kepada guru BK secara tepat.

Sebagai luaran program, tim mahasiswa BK UNS juga menyusun dan menyerahkan Buku Panduan Peer Counselor kepada pihak sekolah. Buku panduan ini menjadi acuan pelaksanaan dan pengembangan program di masa mendatang. Keberlanjutan kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sistem dukungan psikososial siswa. Penguatan tersebut diharapkan berjalan secara berkelanjutan.

Pelaksanaan Pelatihan Peer Counselor ini didukung oleh hasil penelitian sebelumnya. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa konseling teman sebaya berpengaruh positif terhadap kesejahteraan psikologis remaja. Selain itu, konseling teman sebaya juga meningkatkan rasa memiliki di lingkungan sekolah. Temuan ini merujuk pada Baharudin dkk. (2022) serta Tindall & Gray (1985).

Berita Terkini