Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Magetan Dorong Kolaborasi Masyarakat Wujudkan Generasi Sehat

Sabtu, 18 Oct 2025 16:54
    Bagikan  
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Magetan Dorong Kolaborasi Masyarakat Wujudkan Generasi Sehat
Dok. Tim MBG

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Magetan Dorong Kolaborasi Masyarakat Wujudkan Generasi Sehat

NARASINETWORK.COM -Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali disosialisasikan ke warga Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul.

Program Makan Bergizi Gratis juga sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju.

Kegiatan sosialisasi program MBG ini digelar di Aula PGRI Kabupaten Magetan pada Selasa (14/10). Sosialisasi ini menghadirkan Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani, Anggota Komisi IV DPR RI Riyono, perwakilan Deputi Bidang Promosi dan Kerja Sama BGN, Mochamad Halim.

Baca juga: Hadir di Bajawa NTT, Badan Gizi Nasional Beri Pembekalan ke UMKM untuk Mendorong Program MBG

Dalam kesempatan itu, Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani, menegaskan bahwa pencegahan stunting harus dimulai sejak 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Menurutnya, masa ini adalah periode emas yang menentukan tumbuh kembang anak di masa depan.

“Jika gagal memenuhi kebutuhan gizi di 1000 HPK, dampaknya bisa bersifat permanen. Karena itu, pencegahan stunting tidak boleh dilakukan secara parsial, tapi harus melalui kerja kolaboratif lintas sektor,” ujarnya.

Netty juga menambahkan bahwa Program MBG memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan gizi dan memberdayakan ekonomi lokal. Ia menilai, dengan menyediakan makanan bergizi seimbang bagi anak sekolah dan memanfaatkan bahan pangan dari petani serta UMKM setempat, program ini memberikan manfaat ganda bagi masyarakat.

Baca juga: Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi: Komitmen Wujudkan Generasi Emas 2045

“Investasi terbaik bangsa ini bukan pada beton atau jalan, tetapi pada gizi anak-anak Indonesia. Dengan anak sehat dan cerdas, kita sedang menyiapkan generasi emas masa depan,” tegasnya.

 Sementara itu, Anggota Komisi IV DPR RI Riyono, menyampaikan bahwa Program MBG merupakan kebijakan strategis yang harus dijalankan secara berkelanjutan. Ia menekankan pentingnya memastikan program ini memiliki payung hukum kuat agar manfaatnya dapat dirasakan merata di seluruh daerah.

“MBG bukan hanya tentang menyediakan makanan, tetapi tentang menanamkan kesadaran hidup sehat dan menyiapkan generasi unggul. Kita ingin program ini menyentuh anak-anak hingga pelosok, sekaligus menghidupkan ekonomi lokal melalui pelibatan petani dan pelaku UMKM,” ungkapnya.

Baca juga: Bonus Produksi Panas Bumi di Desa Margaluyu Digunakan Pembangunan Jalan Gang

Dari sisi pelaksanaan teknis, Mochamad Halim, menambahkan bahwa MBG adalah investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa. Ia menegaskan pentingnya menjaga standar gizi, keamanan pangan, dan pemanfaatan bahan lokal dalam setiap penyelenggaraan.

“Program ini bukan sekadar memberi makan, tapi memastikan anak-anak Indonesia tumbuh sehat, cerdas, dan siap menghadapi masa depan,” jelasnya.

Kegiatan sosialisasi ini menjadi wadah sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam memperkuat komitmen bersama menjalankan Program Makan Bergizi Gratis. Melalui kolaborasi yang berkelanjutan, diharapkan tidak ada lagi anak Indonesia yang tertinggal karena kekurangan gizi.

 

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Mengungkap Kelezatan RawonHidangan Khas Jawa Timur
Seminari St. Paulus Sambut Delegasi IIS Perkenalkan Pendidikan Lintas Iman
SOSOK- Kompol Ivan Taufiq: Pejabat Polresta Bandung dengan Rekam Jejaknya yang Menarik
Delegasi IIS di Borobudur Meneladani Kerukunan dari Tokoh Buddhis
Stiker Doa di WhatsApp Simbol Simpati atau Untaian Ibadah ?
Transformasi Pendidikan Digitalisasi Pembelajaran Sentuh Daerah 3T di Kalimantan Timur dan Maluku
Peringatan Hari Diabetes Sedunia Pemerintah Perkuat Upaya Pencegahan dan Pengobatan
Benarkah Pemerintah Gratiskan Tarif Listrik Sampai 700 ribu? Masyarakat Minta PLN Cepat Respon!
IABC Indonesia Conference 2025 Wamenkes Tekankan Pentingnya Komunikasi Strategis dalam Kesehatan
Pertemuan di Istana Merdeka Presiden Prabowo dan Wakil Ketua DPR Fokus pada Program Strategis
Digitalisasi Sistem Pemerintahan Kementerian PANRB dan Kadin Indonesia Jalin Kemitraan Strategis
PANRB Fokus pada Penguatan Kelembagaan dan SDM BP Batam
Kerap Resahkan Warga, Satpol PP Kabupaten Bandung Amankan Sejumlah Gelandang di Soreang
Gaya Hidup Camper Van di Era Modern
Revolusi UMKM Teknologi Tepat Guna Sebagai Katalisator Pertumbuhan
Peringatan 250 Tahun Korps Marinir AS Momentum Eratkan Hubungan Indonesia - AS
Kunjungan Kerja Menhan RI ke Aceh Fokus pada Pembinaan Satuan Teritorial
Revitalisasi Pendidikan Vokasi Pemerintah Tingkatkan Kualitas SDM
Indonesia Uji Klinis Vaksin TBC Inhalasi Terobosan Baru Berantas Tuberkulosis
Kemendikdasmen Sabet Penghargaan IMPRA 2025 Kampanye "7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat" Jadi Sorotan