Wali Kota Jakarta Pusat Buka Mini Festival Titik Temu Awal Perayaan 5 Abad Jakarta

Minggu, 23 Nov 2025 11:51
Mini Festival Titik Temu di Cempaka Putih Timur menandai dimulainya perayaan 500 tahun Jakarta. Wali Kota Jakarta Pusat, Arifin, menekankan pentingnya keberagaman budaya sebagai aset kota dan mengajak warga untuk berkolaborasi dalam memajukan kebudayaan. Istimewa

NARASINETWORK.COM - Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Arifin, secara resmi membuka Mini Festival Titik Temu Jakarta 500 Tahun di Jalan Rawasari Timur, Komplek Rawakerbau, Cempaka Putih, pada Sabtu kemarin (22/11/2025). Festival bertajuk "Ragam Cerita Satu Cempaka Putih Timur" ini menjadi penanda dimulainya rangkaian perayaan menyambut usia emas Jakarta.

Arifin menyampaikan bahwa Jakarta akan mencapai usia 500 tahun pada Juni 2027. Usia yang matang bagi kota yang terus bertransformasi dalam berbagai aspek kehidupan. Ia juga menyinggung perjalanan nama Jakarta dari Sunda Kelapa, Jayakarta, Batavia, hingga akhirnya menjadi Jakarta seperti yang dikenal saat ini.

Jakarta, sebagai pusat pemerintahan dan ekonomi, menarik perhatian masyarakat dari berbagai penjuru Indonesia. Migrasi ini membawa serta keberagaman budaya yang memperkaya kehidupan kota. Arifin menekankan bahwa keberagaman ini adalah aset berharga yang dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Jakarta. Pemanfaatan budaya tidak hanya terbatas pada hiburan, tetapi juga untuk memperkuat karakter bangsa, mendorong kreativitas, diplomasi, dan arah pembangunan.

Menyambut 500 tahun Jakarta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meluncurkan program Titik Temu. Program ini bertujuan untuk mengaktivasi potensi seni budaya warga dan ruang publik di Jakarta, dengan prinsip dari, oleh, dan untuk warga Jakarta. Titik Temu diawali dengan identifikasi potensi, pelatihan, pemberdayaan warga, hingga puncaknya pada mini festival sebagai ruang ekspresi dan apresiasi.

Arifin memberikan apresiasi kepada penggerak Titik Temu Kelurahan Cempaka Putih Timur, para pegiat dan komunitas budaya, serta semua pihak yang telah bekerja keras mempersiapkan acara ini. Ia juga menyoroti pentingnya menjaga dan mengembangkan nilai-nilai budaya bangsa di tengah arus globalisasi.

Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk memajukan kebudayaan melalui pelestarian, pengembangan, revitalisasi seni budaya, pemberdayaan komunitas, peningkatan SDM, dan kolaborasi riset. Arifin meyakini bahwa kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku budaya dapat menjadikan kebudayaan sebagai landasan pembangunan, mempererat persatuan, menghasilkan pemikiran kreatif, serta meningkatkan daya tarik pariwisata dan ekonomi kreatif.

Arifin mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum ini sebagai wadah menjaga kebhinekaan, merawat toleransi, memperkuat persatuan, dan menyalakan semangat kreatif yang menjadi ciri khas bangsa.

Berita Terkini