Kota Bogor Raih Penghargaan Swasti Saba Wiwerda 2025 Atas Program Kota Sehat

Selasa, 16 Dec 2025 17:42
Kota Bogor meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda 2025 sebagai pengakuan atas keberhasilan program Kota Sehat. Istimewa

NARASINETWORK.COM - Kota Bogor telah berhasil meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda tahun 2025 sebagai pengakuan atas keberhasilan menyelenggarakan program Kota Sehat di wilayahnya. Predikat ini menjadi bukti nyata dari komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Kota Bogor.

Sebagai informasi, Swasti Saba Wiwerda merupakan penghargaan tertinggi dalam program Kabupaten/Kota Sehat (KKS) yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. Penghargaan ini diberikan kepada daerah-daerah yang berhasil membina dan mengembangkan program kesehatan dengan sistem berkelanjutan yang meliputi berbagai aspek tatanan kehidupan masyarakat.

Penyerahan penghargaan secara resmi dilaporkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Denny Mulyadi, yang juga menjabat sebagai Ketua Pembina Forum Kota Sehat Kota Bogor, kepada Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim. Acara berlangsung pada saat apel pagi di Plaza Balai Kota Bogor pada hari Senin kemarin (15/12/2025).

Atas pencapaian tersebut, Wali Kota Dedie Rachim menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh elemen masyarakat Kota Bogor atas kontribusi yang diberikan dalam meraih predikat Kota Sehat nasional dengan peringkat dua dalam kategori Swasti Saba Wiwerda.

“Alhamdulillah, Kota Bogor telah mendapatkan penghargaan Swasti Saba Wiwerda tahun ini. Sebagai informasi, Kota Bogor termasuk dalam 41 daerah di Indonesia yang berhak menerima penghargaan ini, sehingga menjadi pencapaian yang patut diperhatikan dan dirayakan bersama seluruh masyarakat Kota Bogor,” ungkap Dedie Rachim dalam sambutannya.

Ia menjelaskan bahwa capaian tersebut tidak tercapai secara instan, melainkan merupakan hasil dari kerja keras yang dilakukan secara bersama oleh Forum Kota Sehat serta berbagai elemen terkait lainnya. Elemen yang terlibat mencakup bidang pendidikan, kesehatan, sosial, serta bidang perencanaan dan pariwisata yang saling mendukung dalam pelaksanaan program Kota Sehat.

Untuk menghargai partisipasi dan kontribusi yang luar biasa dari berbagai pihak, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor juga memberikan penghargaan kepada sejumlah perwakilan instansi dan komunitas yang telah berperan penting dalam pencapaian Kota Sehat. Di antaranya adalah RW 07 Pabaton Indah Kelurahan Tanah Sareal, Pasar Jambu Dua, Panti Werdha Salam Sejahtera, Kebun Raya Bogor, Lumbung Sosial Kecamatan Bogor Utara, TPS3R Takesi, PT Nutrifood Indonesia, Keluarga Tangguh Bencana Tanah Baru, SMP Negeri 5 Kota Bogor, serta Puskesmas Tanah Sareal.

“Pencapaian yang kita raih saat ini sungguh luar biasa, terutama di tengah kondisi yang masih menghadapi berbagai kendala yang perlu terus diatasi, di antaranya terkait dengan upaya mencapai Open Defecation Free (ODF). Semoga ke depan program penanganan berbagai isu kesehatan dan lingkungan dapat terus kita tingkatkan untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat,” tutur Dedie Rachim.

Program Kota Sehat yang dijalankan Kota Bogor mencakup berbagai inisiatif, mulai dari peningkatan akses layanan kesehatan dasar, pengelolaan sampah yang baik, pemeliharaan sanitasi lingkungan, hingga penyuluhan gaya hidup sehat kepada masyarakat. Semua upaya ini dilakukan dengan prinsip kerjasama antar pihak, di mana pemerintah, masyarakat, serta dunia usaha berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan kondusif.

Penghargaan Swasti Saba Wiwerda tahun 2025 menjadi momentum penting bagi Kota Bogor untuk terus meningkatkan kualitas program kesehatan dan pembangunan berkelanjutan. Dengan dukungan seluruh elemen masyarakat, diharapkan Kota Bogor dapat terus menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjalankan program Kota Sehat dan mencapai prestasi yang lebih baik di masa mendatang. Selain itu, pencapaian ini juga diharapkan dapat meningkatkan citra Kota Bogor sebagai destinasi yang layak huni dan berpotensi dalam pengembangan sektor pariwisata serta ekonomi lokal.

Berita Terkini