NARASINETWORK.COM -Untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng di masyarakat, PT Parama Artha Buwana (ParaBu) selaku pendiri dan pengelola Pom Minyak Goreng Indonesia (Pomindo) resmi menghadirkan layanan pom minyak goreng di Jawa Barat.
Kali Ini POMINDO hadir di Kabupaten Subang dan Kabupaten Bandung
Direktur PT Parabu, Yaya Sumantri, menjelaskan bahwa saat ini kedua kota tersbut menjadi daerah ke-190 di Indonesia yang mendaftar untuk membuka outlet Pomindo. Ia optimistis jumlah tersebut akan terus meningkat ke depannya.
Yaya mengatakan, kehadiran Pomindo dilatarbelakangi oleh fenomena kelangkaan minyak goreng yang kerap terjadi menjelang akhir tahun, pada hari besar nasional maupun hari besar keagamaan. Dengan distribusi langsung melalui sistem pom minyak goreng, pihaknya berharap masalah pasokan tersebut dapat ditekan.
“Kami hadir untuk menawarkan solusi agar masyarakat dapat mengakses minyak goreng langsung dari sumbernya melalui sistem hilirisasi. Masyarakat yang bergabung dengan Pomindo akan mendapat kuota khusus, sehingga pasokan tidak akan terganggu,” ujarnya.
Masyarakat dapat membeli minyak goreng melalui mesin Pomindo dengan harga Rp15.000 per liter. Sementara bagi yang ingin membuka usaha pom mini minyak goreng, PT Parabu menawarkan paket investasi yang cukup ekonomis, lengkap dengan izin edar, sertifikat izin tipe mesin, sistem pemanas (heater) untuk menjaga kualitas minyak, dispenser digital standar SNI, serta tangki kapasitas 1.000 liter.
Yaya menuturkan bahwa penggunaan mesin pom minyak goreng memiliki sejumlah keunggulan, terutama dari sisi kebersihan dan pengemasan, karena prosesnya minim sentuhan tangan. Selain itu, harga yang ditawarkan juga fleksibel.
“Masyarakat bisa membeli sesuai kebutuhan, bahkan mulai dari Rp2.000 saja. Tidak harus satu liter seperti kemasan pabrikan,” jelasnya.
Kabupaten Subang dan Kabupaten Bandung ini tercatat sebagai wilayah ke-190 di Indonesia yang telah menghadirkan Pomindo.
“Konsepnya satu desa satu pom,” tegasnya
