Para Pedagang di Soreang Keluhkan Pungutan Saat Ada Event di GBS dan Dome Bale Rame

Rabu, 26 Nov 2025 18:53
    Bagikan  
Para Pedagang di Soreang Keluhkan Pungutan Saat Ada Event di GBS dan Dome Bale Rame
Istimewa

Halaman depan GBS dan Dome Bale Rame

NARASINETWORK.COM - KAB. BANDUNG

-Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) serta pelaku UMKM yang berjualan di kawasan Gedung Budaya Soreang dan Dome Bale Rame mengeluhkan adanya pungutan biaya setiap kali digelar kegiatan atau event di lokasi tersebut.

Seorang pedagang yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa pungutan itu diberlakukan oleh pihak pengelola atau panitia acara.

“Kalau berjualan di sana setiap ada acara atau event, kita diminta bayar uang dulu,” ujarnya saat ditemui Narasinetwork, Rabu (26/11/2025).

Menurutnya, bukan hanya PKL kecil yang dikenakan pungutan, tetapi juga pelaku UMKM dengan nominal lebih besar.

“Untuk PKL kecil biasanya sekitar Rp200 ribu, kalau UMKM bisa sampai Rp500 ribu. Padahal dulu waktu saya berjualan, tidak ada aturan seperti ini,” tuturnya dengan nada lirih.

Para pedagang berharap pemerintah daerah turun tangan dan memberikan kejelasan mengenai dasar pungutan tersebut.

“Punteun bapak dan ibu, kami rakyat kecil berdagang untuk kehidupan sehari-hari anak-anak kami,” keluh pedagang itu.

Ia juga mengaku tidak mengetahui apakah pungutan tersebut termasuk retribusi resmi atau tidak.
“Jadi tiap ada event itu pasti dimintai uang, tapi kami tidak tahu untuk keperluan apa. Masuk pajak atau bagaimana, kami enggak ngerti,” pungkasnya.

**

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Para Pedagang di Soreang Keluhkan Pungutan Saat Ada Event di GBS dan Dome Bale Rame
Sabet 3 Penghargaan, DPUTR Kabupaten Bandung Juara Umum Penyelenggaraan Jasa Konstruksi Tingkat Jabar
Polemik Lahan Carik Desa Bumiwangi: Proyek Lapangan Bola Mandek, Warga Pertanyakan Motif Pengelolaan
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bandung Tekanan Asupan Gizi Sejak Dini
Forum Diplomasi Publik Korea-Indonesia 2025 Mempererat Hubungan Bilateral Melalui Diplomasi Publik dan Budaya
Geger! Warga Lengkong Bandung Ditemukan Meninggal Dunia di Pinggir Jalan Banjaran, Diduga Sakit
TransNusa Buka Rute Jakarta-Penang KJRI Penang Optimis Tingkatkan Hubungan dan Ekonomi
Indonesia Berperan Aktif dalam Upaya Global Lindungi Spesies Terancam Punah di CITES CoP20
Ipoh Berbenah Dari Rest Area Jadi Destinasi Wisata Utama di Malaysia
32 Peserta Ikuti Fam Trip Northern Peninsular Malaysia 2025 Kenalkan Potensi Wisata
Ekspor Kakao Bali Diharapkan Meningkat Melalui Pemanfaatan Perjanjian Dagang
Bappebti Umumkan Hasil Penilaian Pialang Berjangka Triwulan III-2025
Data NIB Ungkap Dominasi Perempuan dalam Pertumbuhan Usaha Mikro
120 Peserta Magang Diterima di Kemendag Mendag Tekankan Pentingnya Pengalaman Kerja
Pejabat Fungsional Baru Dilantik Sekjen Kemendag Tekankan Nilai Dasar ASN
Kabupaten Bandung Tercatat Kawasan Wilayah Rawan Bencana, Kok Bisa? Begini Penjelasan Diskominfo
Evaluasi Satgas dan Penanganan Kawasan Ilegal Jadi Agenda Utama Pertemuan Kabinet di Hambalang
Evaluasi Potensi dan Tantangan Penerapan AI dalam Platform E-Commerce Nasional
Jakarta Selatan Tingkatkan Kapasitas ASN dalam Pencegahan Korupsi dan Tata Kelola Keuangan
Raker KONI 2025 Kota Tangerang Siapkan Strategi Jitu Menuju Porprov Banten 2026