Jakarta Pusat Optimalkan Peran Serta Masyarakat dalam Penanggulangan TBC Melalui Kampung Siaga

Jumat, 28 Nov 2025 05:40
    Bagikan  
Jakarta Pusat Optimalkan Peran Serta Masyarakat dalam Penanggulangan TBC Melalui Kampung Siaga
Istimewa

Pemerintah Kota Jakarta Pusat meningkatkan monitoring dan evaluasi Kampung Siaga TBC untuk mengukur efektivitas program penanggulangan tuberkulosis.

NARASINETWORK.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat aktif menggelar monitoring dan evaluasi (monev) penyelenggaraan Kampung Siaga Tuberkulosis (TBC), baik secara daring maupun luring. Langkah ini diambil sebagai upaya serius dalam menekan penyebaran penyakit TBC di wilayah Jakarta Pusat.

Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Arifin, menjelaskan bahwa kegiatan monev ini bertujuan untuk mengukur efektivitas program penanggulangan TBC. Fokus utama evaluasi meliputi penemuan kasus baru, efektivitas pengobatan, upaya pencegahan, serta partisipasi aktif masyarakat dalam program tersebut.

Arifin menyoroti bahwa capaian keberhasilan pengobatan TBC di DKI Jakarta pada tahun 2024 masih berada di angka 73 persen, belum mencapai target nasional sebesar 90 persen. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya kolaborasi dari berbagai pihak.

"Pengendalian TBC tidak bisa hanya dilakukan oleh sektor kesehatan. Dukungan dari perangkat daerah, lintas sektoral, organisasi profesi, komunitas, hingga masyarakat sangat diperlukan," ujarnya saat memberikan keterangan di Ruang Pola Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Kamis kemarin (27/11/2025).

Arifin menambahkan, upaya ini sejalan dengan strategi nasional kelima dalam Peraturan Presiden Nomor 67 Tahun 2021 tentang Penanggulangan TBC, yang menekankan peningkatan peran serta komunitas dan multisektor sebagai komitmen pemerintah.

Sebagai bagian dari upaya percepatan eliminasi TBC, Pemkot Jakarta Pusat telah membentuk 44 Kampung Siaga TBC pada tahun 2024. Program ini diperluas dengan penambahan 60 Kampung Siaga TBC pada tahun 2025.

"Saya meminta para lurah untuk melibatkan kader Dasawisma dan Jumantik. Mereka akan dilatih menjadi relawan TBC untuk menekan penularan di masyarakat," kata Arifin.

Ia kembali menegaskan bahwa eliminasi TBC memerlukan kerjasama yang solid, seperti halnya penanganan COVID-19. Tanpa gerakan bersama, upaya penuntasan TBC akan sulit tercapai.

"Gerakan bersama akan mempercepat pembebasan dari TBC. Jika tidak ada tanggung jawab bersama, maka upaya ini tidak akan cepat tuntas," pungkasnya.

 


Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Cegah Judi Online Jakarta Barat Edukasi Pelajar tentang Internet Sehat
Jakarta Pusat Optimalkan Peran Serta Masyarakat dalam Penanggulangan TBC Melalui Kampung Siaga
Gubernur Jabar Singgung Ada Sosok yang Berpengaruh Dibalik Polemik Kebun Teh Malabar Pangalengan
Para Petani Teh Malabar Mengamuk, Saung Dibakar dan Tanaman Dicabut: Protes Buntut Alih Fungsi Lahan
UI Halal Expo 2025 Sukses Literasi Halal Generasi Muda Meningkat Berkat Booth JPH Kemenag
Kementerian Agama Apresiasi Platform Digital Liga Dunia Islam sebagai Langkah Strategis Dakwah
Peningkatan Produktivitas Pertanian Jadi Fokus Utama Pemerintah untuk Kesejahteraan Petani
UMKM Diberdayakan Ruang Promosi di Infrastruktur Publik Jadi Fokus Utama
Warga Desa Batujajar Bandung Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Festival Indonesia di Chile Tarik Perhatian Pengunjung dengan Seni, Budaya, dan Kuliner
Indonesia dan Belanda Jajaki Kolaborasi Inklusi Keuangan Ratu Máxima Temui Presiden Prabowo
Baca Jakarta dan IKRA Sukses Digelar di Jakut Tingkatkan Minat Baca Masyarakat
Semangat Laskar Si Pitung Berkobar Siap Bertarung di Liga 3 Nasional
Sekolah Lansia Anggrek Merah Kalideres Gelar Wisuda Angkatan Ketiga
112 Pengurus Koperasi Kelurahan Merah Putih Ikuti Pelatihan
30 Perusahaan Eksportir Jakarta Barat Dapatkan Edukasi Metode Pembayaran Internasional
Muscab Gapensi Dibuka Wawali Ajak Tingkatkan Daya Saing Jasa Konstruksi di Jakarta
Forkopimcam Ciparay Pantau Penyaluran BLTS Kesra di Dua Desa
Terpilih Secara Aklamasi Dadang Iyas Nahkodai Ketua PPDI Kabupaten Bandung 2025-2030
Transformasi Industri Hijau Diakselerasi Menperin Terima Penghargaan di Detikcom Awards 2025