Apa Itu Modus Phishing hingga Malware? Ternyata Ini Kejahatan yang Ancam Pengguna Mobile Banking

Kamis, 23 May 2024 16:46
    Bagikan  
Apa Itu Modus Phishing hingga Malware? Ternyata Ini Kejahatan yang Ancam Pengguna Mobile Banking
Pinterest

Ilustrasi modus kejahatan siber phishing dan malware ancam pengguna mobile banking.

NARASINETWORK.COM -Semakin berkembangnya teknologi, membuat makin banyaknya modus kejahatan berbasis internet. Misalnya saja phising hingga malware yang mengancam para pengguna mobile banking.

Dengan modus itu, pelaku kejahatan siber menguras rekening nasabah yang menyebabkan kerugian besar.

Phishing adalah salah satu metode yang paling sering digunakan. Pelaku akan mengirimkan pesan singkat atau email yang tampak resmi dari bank, lengkap dengan tautan yang mengarahkan korban ke situs laman palsu.

Baca juga: Kasus Covid-19 Kembali Melonjak, Masyarakat Singapura Diminta Pasang Masker

Di situs tersebut, korban diminta untuk memasukkan informasi pribadi seperti nomor rekening dan PIN. Setelah mendapatkan informasi ini, pelaku dapat mengakses rekening korban dan menguras isinya.

Selain phishing, malware juga menjadi ancaman serius. Malware bisa menyusup ke perangkat pengguna melalui aplikasi yang diunduh dari sumber yang tidak terpercaya. Setelah terinstal, malware ini dapat mencuri informasi sensitif atau bahkan mengendalikan perangkat dari jarak jauh.

Untuk melawan modus-modus kejahatan ini, ada beberapa langkah yang dapat diambil oleh pengguna mobile banking, diantaranya:

Baca juga: PROFIL Provinsi Pakuan Bagasasi, Wacana Pemekaran Wilayah Provinsi Baru di Pulau Jawa

Waspada terhadap phishing

Jangan pernah mengklik tautan yang mencurigakan atau memberikan informasi pribadi melalui email atau pesan singkat. Selalu periksa keaslian pesan dengan menghubungi bank secara langsung.

Baca juga: PT Halmahera Sukses Mineral Buka Lowongan Kerja untuk Posisi Staff Rancang bangun Kapal, Ini Syaratnya

Gunakan aplikasi resmi

Pastikan untuk mengunduh aplikasi mobile banking hanya dari toko aplikasi resmi seperti Google Play Store atau Apple App Store. Hindari mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya.

Perbarui perangkat lunak

Selalu perbarui perangkat lunak dan aplikasi mobile banking ke versi terbaru. Pembaruan sering kali mengandung perbaikan keamanan yang penting.

Aktifkan verifikasi dua langkah

Banyak bank sekarang menawarkan fitur verifikasi dua langkah yang menambah lapisan keamanan ekstra.

Baca juga: PT Grab Teknologi Indonesia Buka Lowongan Kerja untuk Posisi CFO Graduate Program, Begini Syaratnya

Pantau rekening secara berkala

Sering-seringlah memeriksa aktivitas rekening. Jika menemukan transaksi yang mencurigakan, segera laporkan ke bank.

Jangan simpan informasi sensitif di perangkat

Hindari menyimpan nomor PIN atau informasi sensitif lainnya di smartphone. Jika perangkat hilang atau dicuri, informasi ini bisa digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Kejahatan siber memang terus berkembang, namun dengan kewaspadaan dan langkah-langkah pencegahan yang tepat, SOCers dapat melindungi diri dari upaya pencurian rekening. SOCers harap berhati-hati ya! (*)


Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

STIPER Belitang Buka Peluang Kerjasama dengan Perusahaan Melalui Program Campus Hiring dan Job Fair
STIPER Belitang Sukses Gelar PKKMB 2024: Membangun Agribisnis Berkelanjutan dari Lokal Menuju Global
HMI Cabang OKU Timur Kenalkan Organisasi kepada Mahasiswa Baru STIPER Belitang di PKKMB 2024
Hoirur Rozikin Serukan Pembenahan Budaya Demokrasi di Indonesia
Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Belitang Gelar PKKMB 2024
HMI Cabang OKU Timur Peringatkan Waspada Potensi Kebakaran Lahan Saat Kemarau
Analisis Ilmiah Terhadap Gempa Megathrust dan Implikasinya di Indonesia
stop bullying; tingkatkan kesehatan mental dan prestasi akademik siswa
Mahasiswa KKNT25 Universitas Nurul Huda Ciptakan Pojok Baca di SDN 1 Srimulyo untuk Gerakan literasi
Pengaruh gizi ibu hamil terhadap pertumbuhan janin dan stunting
Pendampingan Mahasiswa KKN dalam Pengelolaan Sistem Administrasi Desa Sri Kencana
Implementasi Video Animasi Surat pendek di TPA Sri Kencana: Metode Kreatif Mengajarkan Anak Mengaji
Mahasiswa KKN Susun Profil Desa Sri Kencana: Upaya Pemetaan Potensi dan Tantangan Desa
Berita Terkini: Seruan Boikot Pilkada 2024 oleh Akademisi Hukum Tata Negara
Masyarakat Wajib Waspada: Bahaya Investasi Bodong yang Mengancam Keuangan
Beri Inovasi Pembelajaran, Mahasiswa KKN Unuha Implementasikan Media Pembelajaran Flashcard
Menerapkan konsep IKIGAI Jepang dalam kehidupan
Pendaftaran CPNS Dibuka Mulai 20 Agustus 2024 Pukul 17.08.45 WIB
WhatsApp Luncurkan Fitur Terbaru untuk Meningkatkan Pengalaman Pengguna
Partisipasi Mahasiswa KKNT26 dalam: Menelusuri Jejak Tradisi dan  Budaya di Desa Sri kencana