Sosialisasi Program MBG di Cirebon: Komitmen Bersama Perkuat Ketahanan Gizi Nasional

Sabtu, 1 Nov 2025 13:14
    Bagikan  
Sosialisasi Program MBG di Cirebon: Komitmen Bersama Perkuat Ketahanan Gizi Nasional
Dok. Tim MBG

Sosialisasi Program MBG di Cirebon: Komitmen Bersama Perkuat Ketahanan Gizi Nasional

NARASINETWORK.COM -Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini  digalakkan DPR RI dan Badan Gizi Nasional (BGN) menjadi langkah awal untuk melahirkan generasi sehat, cerdas dan produktif. MBG menjadi momentum penting dalam memperkuat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi anak-anak dan keluarga Indonesia.

Sosialisasi program MBG kali ini digelar di Saladara Convention Hall, Kota Cirebon pada Kamis, (29/10). Acara ini dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani, Anggota DPRD Kota Cirebon, Yusuf, serta Tenaga Ahli Direktorat Promosi & Edukasi Gizi BGN, Teguh Suparngadi. 
Dalam sambutannya, Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani menegaskan bahwa stunting masih menjadi tantangan serius yang perlu diatasi secara sistematis. MBG sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju.
“Stunting adalah akibat kekurangan gizi kronis yang terjadi pada 1.000 hari pertama kehidupan. Melalui Program Makan Bergizi Gratis, pemerintah berupaya memastikan setiap anak memperoleh asupan gizi yang cukup dan seimbang. Dengan pelaksanaan yang konsisten, MBG akan membantu menurunkan angka stunting serta mencetak generasi muda yang sehat, cerdas, dan produktif,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan pentingnya penerapan konsep Isi Piringku sebagai pedoman baru gizi seimbang yang menggantikan “4 Sehat 5 Sempurna”, karena lebih menekankan keseimbangan jenis dan porsi makanan sesuai kebutuhan tubuh.
Sementara itu, Anggota DPRD Kota Cirebon, Yusuf, menyampaikan bahwa pelaksanaan Program MBG merupakan langkah nyata mendukung prioritas Presiden dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
“Program ini dijalankan melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang memastikan makanan bergizi tersalurkan dengan baik kepada masyarakat. Sinergi antara pemerintah, lembaga, dan masyarakat sangat penting agar manfaat program ini benar-benar dirasakan oleh generasi penerus bangsa,” katanya.
Menambahkan hal tersebut, Teguh Suparngadi, menekankan bahwa pelaksanaan MBG berbasis empat prinsip utama, yakni kecukupan kalori, keseimbangan gizi, higienitas, dan keamanan pangan.
“Menu disusun oleh ahli gizi lokal agar sesuai kebutuhan masyarakat dan potensi pangan daerah. Dengan begitu, MBG bukan hanya memperbaiki gizi, tapi juga memperkuat ekonomi lokal melalui keterlibatan petani, nelayan, dan pelaku UMKM,” jelasnya.
Sosialisasi di Cirebon ini menegaskan bahwa MBG bukan sekadar program bantuan pangan, melainkan gerakan nasional yang mengintegrasikan upaya peningkatan kesehatan, ketahanan ekonomi, dan pemberdayaan masyarakat. Melalui kolaborasi lintas sektor, Program Makan Bergizi Gratis diharapkan menjadi pondasi bagi lahirnya generasi Indonesia yang sehat, kuat, dan berdaya saing global.








Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Bukan Sekadar Malas Ibadah: Ada Kekosongan yang Sering Sembunyikan oleh Remaja
Kepribadian dan Luka Psikologis yang Tak Terlihat pada Remaja
Setara Berkarya, Berdaya Pemkot Depok Beri Bantuan untuk Penyandang Disabilitas
Presiden Periksa Kesiapan Huntara dan Penanganan Darurat Bencana di Agam Sumatra Barat
Peningkatan Kompetensi SDM Jadi Prioritas untuk Mendukung Industri Perikanan Nasional
From Nana's Heart to Their Homes "Kue Natal Tanpa Batas Agama dan Negara"
Breakfast Time with Scrambled Eggs Resep Praktis dan Tips Hasil yang Creamy
Meningkatkan Kualitas Tidur Melalui Kebiasaan Bangun Pagi
Lembaga Pembiayaan Internal BYD Masuki Tahap Finalisasi Target Bantu Penjualan Kendaraan Listrik
UPT Karawang Wujudkan PLN untuk Rakyat Melalui Aksi Sehat di Purwakarta
Wamenag Resmikan Platform Film Islami Dorong Dakwah Melalui Medium Layar
Asesmen Baca Al-Qur’an Jadi Dasar Perbaikan Literasi Keagamaan Menag Siapkan Langkah Solutif
Toyota Agya Jual Naik 9 Persen LCGC Tetap Jadi Pilihan First Buyer
Kemdiktisaintek Luncurkan Metrik Inklusi Kampus bagi Disabilitas
Wamendikdasmen Fajar Tekankan Pentingnya Data sebagai Dasar Penentuan Kebijakan Pendidikan
Reformasi Pelayanan Publik dan Teknologi Menghasilkan Layanan yang Cepat, Pasti, Aksesibel, dan Inklusif
Pemkot Tangerang Berhasil Merealisasikan Pembangunan 23 Graha Kita Bersama
Just Eat Kota Tangerang Warkop Modern dengan Konsep Kekinian
Kuatkan Peran Ayah dalam Pendidikan Karakter Wali Kota Depok Keluarkan SE
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok Mencanangkan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM