Ruang Garasi Hadirkan "2025" Karya Yaksa Agus : Seni sebagai Terapi dan Inspirasi

Sabtu, 11 Oct 2025 15:43
    Bagikan  
Ruang Garasi Hadirkan "2025" Karya Yaksa Agus : Seni sebagai Terapi dan Inspirasi
Ruang Garasi

Pameran tunggal 2025 karya Yaksa Agus di Ruang Garasi, Jakarta Selatan, dari 18-26 Oktober 2025, menampilkan karya seni yang merefleksikan pengalaman pribadinya sebagai penyintas hemofilia.

NARASINETWORK.COM - Wawancara tempo lalu yang berlangsung antara jarak Jakarta - Yogyakarta bukan sekedar berisi curahan hati seorang Yaksa, namun bagaimana bertahan untuk tetap produktif melalui sisi kreativitasnya. Pucuk dicinta ulam pun tiba, Yaksa Agus akan menggelar Pameran Tunggalnya di Jakarta, Oktober 2025 ini. 

Baca juga: Yaksa Agus: Seniman Penyintas Hemofilia, Mengolah Pengalaman Lewat Seni

Baca juga: Wawancara Tokoh : Yaksa Agus - Dari Stigma Hemofilia Menuju Ketahanan dan Kreativitas

Ruang Garasi, sebuah galeri seni alternatif yang berlokasi di Jakarta Selatan, dengan sukacita mempersembahkan pameran tunggal "2025" karya Yaksa Agus. Pameran ini akan berlangsung dari tanggal 18 hingga 26 Oktober 2025, di Jl. Gandaria 4 No. 2, Kramat Pela, Kebayoran Baru. Mayek Prayitno, sebagai kurator, akan membimbing para pengunjung dalam memahami narasi yang kaya dan mendalam yang terjalin dalam setiap karya seni.

"2025" adalah proyek seni yang sangat pribadi bagi Yaksa Agus, berfungsi sebagai media terapi seni yang merekam perjalanan hidupnya sebagai penyintas hemofilia. Melalui karya-karya yang dipamerkan, Yaksa berbagi kisah hidupnya yang terkait erat dengan kondisi kesehatannya, harapan, dan perjuangannya dalam menghadapi tantangan sehari-hari.

Pameran ini menampilkan karya-karya yang dibuat dari bahan-bahan sederhana namun bermakna, seperti kardus bekas kotak obat, kertas brosur resep, dan alat injeksi. Bahan-bahan ini menjadi simbol dari rutinitas pengobatan yang dijalani Yaksa, yang kemudian diubah menjadi lukisan, gambar, dan patung yang memukau. Selain itu, pameran ini juga menampilkan dua buku berjudul "Terapi Seni Cipta Rasa Karsa" dan sebuah novel fiktif yang memperkaya dimensi artistik dari "2025".

"2025" lebih dari sekadar pameran seni biasa; ini adalah pernyataan tentang ketahanan, harapan, dan kekuatan seni sebagai media penyembuhan. Yaksa Agus mengajak kita untuk merenungkan kehidupan dan memahami realitas yang dihadapi oleh mereka yang berjuang dengan penyakit kronis. Melalui eksplorasi seni yang telah dilakukannya sejak 31 Desember 2024, Yaksa membuka ruang dialog tentang kesehatan, identitas, dan kemanusiaan.

Pameran ini diharapkan dapat menginspirasi dan memberikan perspektif baru bagi pengunjung, serta meningkatkan kesadaran tentang pentingnya dukungan bagi individu yang berjuang dengan kondisi kesehatan tertentu. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi "2025" dan merasakan sendiri bagaimana seni dapat menyampaikan pesan-pesan yang mendalam dan bermakna.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Mengungkap Kelezatan RawonHidangan Khas Jawa Timur
Seminari St. Paulus Sambut Delegasi IIS Perkenalkan Pendidikan Lintas Iman
SOSOK- Kompol Ivan Taufiq: Pejabat Polresta Bandung dengan Rekam Jejaknya yang Menarik
Delegasi IIS di Borobudur Meneladani Kerukunan dari Tokoh Buddhis
Stiker Doa di WhatsApp Simbol Simpati atau Untaian Ibadah ?
Transformasi Pendidikan Digitalisasi Pembelajaran Sentuh Daerah 3T di Kalimantan Timur dan Maluku
Peringatan Hari Diabetes Sedunia Pemerintah Perkuat Upaya Pencegahan dan Pengobatan
Benarkah Pemerintah Gratiskan Tarif Listrik Sampai 700 ribu? Masyarakat Minta PLN Cepat Respon!
IABC Indonesia Conference 2025 Wamenkes Tekankan Pentingnya Komunikasi Strategis dalam Kesehatan
Pertemuan di Istana Merdeka Presiden Prabowo dan Wakil Ketua DPR Fokus pada Program Strategis
Digitalisasi Sistem Pemerintahan Kementerian PANRB dan Kadin Indonesia Jalin Kemitraan Strategis
PANRB Fokus pada Penguatan Kelembagaan dan SDM BP Batam
Kerap Resahkan Warga, Satpol PP Kabupaten Bandung Amankan Sejumlah Gelandang di Soreang
Gaya Hidup Camper Van di Era Modern
Revolusi UMKM Teknologi Tepat Guna Sebagai Katalisator Pertumbuhan
Peringatan 250 Tahun Korps Marinir AS Momentum Eratkan Hubungan Indonesia - AS
Kunjungan Kerja Menhan RI ke Aceh Fokus pada Pembinaan Satuan Teritorial
Revitalisasi Pendidikan Vokasi Pemerintah Tingkatkan Kualitas SDM
Indonesia Uji Klinis Vaksin TBC Inhalasi Terobosan Baru Berantas Tuberkulosis
Kemendikdasmen Sabet Penghargaan IMPRA 2025 Kampanye "7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat" Jadi Sorotan