Fête de la Musique 2025 : Perayaan Musik Global Menyapa Indonesia

Jumat, 20 Jun 2025 12:30
    Bagikan  
Fête de la Musique 2025 : Perayaan Musik Global Menyapa Indonesia
Istimewa

Fête de la Musique 2025 akan digelar di berbagai kota di Indonesia dari 21-26 Juni, menampilkan musisi lokal dan internasional. Jakarta menjadi pusat perayaan dengan penampilan Adhitia Sofyan dan Ko Shin Moon.

NARASINETWORK.COM - Menyambut libur kenaikan kelas tahun ajaran 2025, Indonesia kembali diramaikan oleh Fête de la Musique, festival musik tahunan asal Prancis yang telah menjadi tradisi global sejak tahun 1982. Diinisiasi oleh Kementerian Kebudayaan Prancis dan dirayakan setiap tanggal 21 Juni, Fête de la Musique merupakan perayaan musik yang inklusif dan terbuka untuk semua kalangan, menandai datangnya musim panas dengan semarak musik yang meriah.

"Suara musik, semangat persatuan: Fête de la Musique menyatukan Indonesia."

Meskipun musim panas di Indonesia mungkin tidak sejelas di belahan bumi utara, semangat perayaan, kebersamaan, dan kegembiraan yang diusung Fête de la Musique tetap relevan dan diterima dengan hangat oleh masyarakat Indonesia.

Institut français d’Indonésie (IFI) kembali berperan aktif dalam membawa semangat Fête de la Musique ke Indonesia, menyelenggarakan berbagai pertunjukan musik gratis dan terbuka untuk umum dari tanggal 21 hingga 26 Juni 2025. Jakarta, sebagai pusat kegiatan, menjadi sorotan utama dengan dua lokasi ikonik yang dipilih untuk menjadi panggung perayaan.

Pada tanggal 21 Juni, Stasiun MRT Bundaran HI akan dihiasi alunan musik akustik dari Adhitia Sofyan, musisi lokal yang dikenal dengan lagu-lagunya yang menyentuh. Sementara itu, di kawasan Jalan Lada, Kota Tua (depan Stasiun Beos), publik akan disuguhi penampilan duo elektronik asal Prancis, Ko Shin Moon. Ko Shin Moon, pemenang Prix Société Ricard Live Music 2020, akan membawakan perpaduan unik musik folk, space disco, dan pop oriental dengan sentuhan instrumen tradisional seperti saz, oud, dan sitar, menawarkan pengalaman musik yang kaya dan beragam.

Kehadiran Ko Shin Moon di Jakarta merupakan bagian dari tur mereka di empat kota besar di Indonesia. Setelah tampil di Korea Selatan, mereka akan melanjutkan perjalanan musiknya ke Bandung pada 22 Juni (NuArt Sculpture Park, bersama Banda Neira dan Rangkai dalam acara bertema Family Days Out), Yogyakarta pada 24 Juni (JNM Bloc, bekerja sama dengan ArtJog), dan Surabaya pada 26 Juni (Soirée, rooftop bar di Four Points Pakuwon Surabaya).

Semarak Fête de la Musique 2025 tidak hanya terpusat di Jakarta. Yogyakarta akan menyelenggarakan acara dalam dua sesi, pada 21 Juni di Auditorium IFI Yogyakarta dan 24 Juni di JNM Bloc. Surabaya juga akan merayakannya dalam dua waktu berbeda: 21 Juni di halaman IFI Surabaya (AJBS) dan 26 Juni di Soirée, Four Points Pakuwon. Kota-kota lain seperti Medan, Makassar, dan Denpasar juga akan turut serta dalam perayaan ini, masing-masing dengan format dan kolaborasi lokal yang unik, menunjukkan kekayaan budaya musik Indonesia.

Sebagai acara spesial di Jakarta, IFI juga menyelenggarakan Soirée Karaoke di Mediatek IFI Thamrin pada tanggal 24 Juni 2025 pukul 18.30 WIB. Acara ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam perayaan Fête de la Musique dengan bernyanyi bersama dalam suasana santai dan penuh keakraban.

Fête de la Musique 2025 di Indonesia bukan sekadar festival musik, tetapi juga perayaan kebersamaan, pertukaran budaya, dan apresiasi terhadap seni musik. Dengan rangkaian acara yang beragam dan tersebar di berbagai kota, festival ini diharapkan dapat memperkaya kehidupan budaya Indonesia dan memberikan pengalaman berkesan bagi seluruh masyarakat.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Pipiet Senja "Perjuangan Hidup dan Dedikasi dalam Dunia Literasi"
Pantai Kamali dan Patung Kepala Naga "Ikon Kebanggaan Kota Baubau"  
Giliran Desa Semawon Semarang yang Mendapat Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis
DPR RI Bersama Badan Gizi Nasional: Program Makan Bergizi Gratis Adalah Investasi Besar Bangsa Indonesia
Bupati Bandung, Kang DS Gerak Cepat Bantu Warga Penderita Tumor Rahim 12 CM
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Karawang, Perkuat Kualitas Sumber Daya Manusia
Rina Salon "Sentuhan Hati di Setiap Guntingan"
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Kembali Disosialisasikan di Karawang
Puncak Darajat Pass Garut: Destinasi Air Panas dan Wahana Lengkap
Belasan Pemenang Lomba Menulis Surat Bagi Guru dan Siswa Bersinar di Festival Kota Tua
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Cianjur: Dorong Generasi Emas dengan Gizi Berkualitas
Ribuan Siswa di Jabar Jadi Korban Dugaan Keracunan Program MBG, Fortusis Minta Evaluasi Total
Pemkab Bandung Dorong Penguatan BPR dan UMKM Lewat Dua Raperda
Kanthi Laras Ati : Kisah Inspiratif tentang Keteguhan, Seni, dan Harapan Pada Pameran Lukisan KOMPPI
Merajut Identitas Melalui Seni Rupa Perempuan "KOMPPI Gelar Pameran "Budaya Jakarta Tak Lekang Waktu"
Stasiun Tanjung Priok "Wisata Sejarah di Jantung Jakarta Utara"
Sosialisasi Program MBG di Bekasi, Terobosan Pemerintah Mewujudkan Indonesia Emas 2045
Deretan Kasus Dugaan Keracunan Program Makan Bergizi Gratis: Dari Jawa hingga Papua
Aktivis Pergerakan 77-78: Reformasi Polri Harus Diawali Nonaktifkan Kapolri dan Pembebasan Tahanan
Gempar! Pria di Baleendah, Ditemukan Tergeletak Bersimbah Darah