Badan Gizi Nasinoal Sebut Pentingnya Integritas Pelaksana MBG dilapangan, Kang DS Diapresiasi

Senin, 17 Nov 2025 00:01
    Bagikan  
Badan Gizi Nasinoal Sebut Pentingnya Integritas Pelaksana MBG dilapangan, Kang DS Diapresiasi
Istimewa

Rapat konsolidasi BGN di Wilayah Kabupaten Bandung Jawabarat

NARASINETWORK.COM - KAB. BANDUNG


-Pemerintah Kabupaten Bandung terus memperkuat kesiapan dan pengawalan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) melalui Rapat Konsolidasi Sentra Penyedia Pangan Gizi (SPPG) yang digelar di Hotel Sunshine, Soreang, Minggu (16/11). 


Kegiatan yang diikuti para camat, mitra, dan pengelola SPPG tersebut menjadi langkah strategis untuk memastikan pelaksanaan program nasional ini berjalan optimal di daerah dengan jumlah penerima manfaat terbesar.


Konsolidasi digelar untuk menyatukan pemahaman, membangun kemistri antarpemangku kepentingan, serta memperkuat koordinasi antara pemerintah, mitra, dan SPPG. 


Selain memperkuat kesiapan implementasi MBG, kegiatan ini juga diharapkan dapat membantu pengendalian inflasi di tingkat daerah.


Bupati Bandung, Dadang Supriatna atau Kang DS, menegaskan bahwa pemerintah daerah akan selalu hadir memberikan solusi dan memastikan koordinasi berjalan tanpa hambatan. 


“Pemerintah akan hadir dan mencoba memberikan solusi maka jangan sampai terjadi miskomunikasi. Kabupaten Bandung adalah kabupaten terluas dengan 3,8 juta penduduk dan menjadi salah satu daerah dengan penerima manfaat terbesar,” ujarnya.


Berdasarkan perencanaan, jumlah penerima manfaat MBG di Kabupaten Bandung mencapai 1.253.000 jiwa, terdiri dari anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. Angka ini berpotensi meningkat menjadi 1,7 juta jiwa pada 2026 apabila sasaran diperluas dengan memasukkan kelompok lansia. 


“Jumlah ini fluktuatif dan membutuhkan kolaborasi. Pemerintah daerah memiliki data paling detail dan kami berterima kasih kepada BGN yang hadir langsung untuk membersamai kami,” kata Kang DS.


Dari sisi infrastruktur pelaksanaan program, Pemkab Bandung mencatat terdapat 255 titik SPPG, dimana 161 sudah beroperasi dari kuota 375 titik. Berdasarkan laporan camat, kebutuhan titik layanan berpotensi meningkat hingga 422 titik karena sebaran penerima manfaat mencakup wilayah kategori 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal).


Selain memperkuat titik layanan, Pemkab Bandung juga telah menyelesaikan pelatihan laik higiene bagi 8.422 penjamah makanan serta mendorong penguatan tata graha dan penggunaan filter air untuk memastikan kualitas pangan yang aman dan higienis. Pemerintah juga menyiapkan dasbor pimpinan yang memantau pembaruan harian pelaksanaan MBG sehingga pengawasan berlangsung lebih transparan dan real time.


Dalam paparannya, Kang DS turut mengidentifikasi sejumlah persoalan utama dalam pelaksanaan MBG. Beberapa di antaranya meliputi keterbatasan tenaga ahli gizi, ketimpangan jumlah SPPG antarkecamatan, penumpukan kuota, kendala pendataan, hingga aktivasi SPPG yang belum merata. Seluruh persoalan tersebut, ujar Kang DS, akan ditangani melalui koordinasi lintas sektor dan evaluasi menyeluruh.


Wakil Kepala BGN, Sony Sonjaya, menegaskan pentingnya integritas para pelaksana MBG di lapangan. “Segala sesuatu bergantung pada niatnya. Kalau niatnya mendukung program pemerintah, maka manfaatnya untuk anak-anak akan sangat besar. Ini juga menjadi amal jariyah bagi kita,” tuturnya.

"Saya mengapresiasi pak Bupati. Dalam percepatan pembangunan SPPG," tambahnya. 

Ia menekankan bahwa MBG merupakan amanah konstitusional yang harus dijalankan secara bersih. “Setiap warga negara berhak hidup sehat dan memperoleh gizi layak. 

**

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Badan Gizi Nasinoal Sebut Pentingnya Integritas Pelaksana MBG dilapangan, Kang DS Diapresiasi
Pabrik Daur Ulang Oli di Ciparay Bandung, Ludes Terbakar Sijago Merah
Begini Cara DPD KNPI Kabupaten Bandung Dorong Gerakan Pemuda yang Progresif dan Solid
Permata Bank GJAW 2025 Gebrakan Otomotif Akhir Tahun di ICE BSD City
GWB di Pagar Alam Tumbuhkan Budaya Bersih untuk Pariwisata Berkualitas
Kosabangsa Sinergi Kemendiktisaintek dan Perguruan Tinggi untuk Kesejahteraan Masyarakat
Kopi Geothermal Kamojang Inovasi Ramah Lingkungan yang Mendunia
Menteri PU Tinjau Progres Jembatan Manyar Ingatkan Soal Jalur Logistik
Kiprah 'Desa Timun' di Festival Internasional Bukti Animasi Indonesia Berkelas Dunia
Indonesia dan Uni Eropa Bahas Peluang Ekspor di Pasar Eropa
Culture Capture 2025 BPK Wilayah XIV Kaltimtara Angkat Pengalaman Budaya di Kutai Kartanegara
Serdang Bedagai Kampanyekan Perlindungan Anak Lewat Pertunjukan Tradisional
Opor Ayam Spesial Akhir Pekan Resep Mudah dan Rasa Istimewa
MTI dan Pemerintah Bersatu Wujudkan Transportasi Indonesia Maju
Transformasi Logistik Nasional Dikebut Menhub Dudy Optimis Ekonomi Terdongkrak
Program Makan Bergizi Gratis Hadir di Bekasi Terbukti Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Pemerintah Berharap Masyarakat Tersadar Pentingnya Menjaga Pola Hidup Sehat Sejak Dini 
Partai Bintang Timur Serukan Upaya Penyelesaian Damai dan Evaluasi Penempatan Militer di Papua
Lindungi Data Pribadi Kemkomdigi Siapkan Sistem Registrasi SIM Card Baru
Pendidikan Inklusif dan Redistribusi Guru Upaya Mewujudkan Pendidikan yang Berkeadilan