Kondisi Labil Hambat Evakuasi Longsor Banjarnegara Pemerintah Kerahkan Ahli Geologi

Rabu, 19 Nov 2025 13:42
    Bagikan  
Kondisi Labil Hambat Evakuasi Longsor Banjarnegara Pemerintah Kerahkan Ahli Geologi
Istimewa

Menko PMK Pratikno meninjau penanganan longsor di Banjarnegara atas perintah Presiden, memprioritaskan penyelamatan korban dan pemenuhan kebutuhan dasar warga. Evakuasi terhambat kondisi tanah labil, namun pemerintah mengerahkan ahli geologi dan alat bera

NARASINETWORK.COM - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno meninjau langsung proses penanganan darurat bencana tanah longsor di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, pada Selasa (18/11/2025).

Kunjungan ini dilakukan atas perintah Presiden setelah menerima kabar bencana di Banjarnegara dan Majenang.

Menko PMK menjelaskan bahwa pemerintah memprioritaskan upaya penyelamatan korban dan pemenuhan kebutuhan dasar warga terdampak. Dari 28 korban yang diperkirakan tertimbun, satu orang ditemukan selamat dan satu meninggal dunia, sehingga masih ada 26 orang yang belum ditemukan.

"Sejak adanya berita tanah longsor di Cilacap Majenang dan Banjarnegara, Bapak Presiden langsung memerintahkan kepada kami, Kepala BNPB dan Menko PMK, untuk segera turun ke lapangan," ujar Menko PMK.

Kondisi tanah yang labil dan retakan yang terus melebar menjadi tantangan utama dalam proses evakuasi. Keberadaan embung di atas lokasi longsor juga mengharuskan tim bekerja ekstra hati-hati. Ahli geologi dilibatkan untuk memastikan keamanan tim penyelamat dan mengatur strategi penanganan. Alat berat dari lokasi longsor Cilacap–Majenang secara bertahap digeser ke Banjarnegara, disesuaikan dengan kondisi lapangan.

"Tidak mudah untuk mengerahkan alat berat ke sini. Sekarang alat berat yang di Cilacap Majenang sudah dikerahkan ke sini, dan kita hadirkan ahli geologi untuk menjamin keamanan, karena di atas ada embung yang harus dipikirkan penyaluran airnya," kata Menko PMK.

Menko PMK mengapresiasi kerja sama seluruh unsur yang terlibat, termasuk Basarnas, BNPB, Kemensos, Kemenkes, Kemendagri, TNI, Polri, Pemda, dan relawan. Pemerintah berupaya mempercepat penanganan bencana ini.

Pemerintah juga memastikan penyediaan hunian sementara (huntara) bagi warga terdampak. Pemerintah daerah telah menyiapkan lahan sehingga BNPB dapat segera membangun huntara.

Kepala BNPB Suharyanto menjelaskan bahwa penanganan darurat di Banjarnegara dan Majenang dilakukan dengan prinsip yang sama. Perbedaan kecepatan evakuasi disebabkan oleh kondisi geologi yang berbeda. Upaya modifikasi cuaca terus dilakukan untuk mengoptimalkan proses pencarian.

Bupati Banjarnegara Amalia Desiana menambahkan bahwa pemerintah daerah telah menyiapkan lahan untuk pembangunan huntara dan hunian tetap bagi warga terdampak.

Longsor di Dusun Situkung terjadi pada Sabtu sore (15/11/2025) akibat hujan lebat. Dampaknya antara lain dua warga meninggal, 27 diduga hilang, 917 jiwa mengungsi, 48 rumah rusak berat, dan satu ruas jalan terdampak. Pemerintah daerah telah menetapkan status siaga darurat.

Kunjungan Menko PMK turut dihadiri Kepala BNPB Suharyanto, Bupati Banjarnegara Amalia Desiana, serta jajaran Basarnas, TNI–Polri, pemerintah daerah, dan BPBD.

 

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Insentif Otomotif 2026 Kemenperin Berupaya Selamatkan Sektor Andalan
Hackathon 2025 Kemenperin Pacu Inovasi Digital dengan Dukungan Perusahaan Global
Yokosuka Naval Base Jadi Simbol Kerja Sama Indonesia-Jepang dalam Menjaga Stabilitas Indo-Pasifik
Indonesia-AS Komitmen Jaga Stabilitas Kawasan Melalui Kerja Sama Pertahanan
DCA Jadi Payung Utama Indonesia-Jepang Perkuat Kolaborasi Pertahanan
Kondisi Labil Hambat Evakuasi Longsor Banjarnegara Pemerintah Kerahkan Ahli Geologi
Perubahan Rute Ini Daftar Kereta Api yang Tidak Berhenti di Jatinegara Mulai Desember 2025
Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia Diresmikan di Surakarta Perkuat Hubungan RI-PEA
Mengungkap Kelezatan Rawon Hidangan Khas Jawa Timur
Seminari St. Paulus Sambut Delegasi IIS Perkenalkan Pendidikan Lintas Iman
SOSOK- Kompol Ivan Taufiq: Pejabat Polresta Bandung dengan Rekam Jejaknya yang Menarik
Delegasi IIS di Borobudur Meneladani Kerukunan dari Tokoh Buddhis
Stiker Doa di WhatsApp Simbol Simpati atau Untaian Ibadah ?
Transformasi Pendidikan Digitalisasi Pembelajaran Sentuh Daerah 3T di Kalimantan Timur dan Maluku
Peringatan Hari Diabetes Sedunia Pemerintah Perkuat Upaya Pencegahan dan Pengobatan
Benarkah Pemerintah Gratiskan Tarif Listrik Sampai 700 ribu? Masyarakat Minta PLN Cepat Respon!
IABC Indonesia Conference 2025 Wamenkes Tekankan Pentingnya Komunikasi Strategis dalam Kesehatan
Pertemuan di Istana Merdeka Presiden Prabowo dan Wakil Ketua DPR Fokus pada Program Strategis
Digitalisasi Sistem Pemerintahan Kementerian PANRB dan Kadin Indonesia Jalin Kemitraan Strategis
PANRB Fokus pada Penguatan Kelembagaan dan SDM BP Batam