Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bandung Tekanan Asupan Gizi Sejak Dini

Selasa, 25 Nov 2025 15:33
    Bagikan  
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bandung Tekanan Asupan Gizi Sejak Dini
Dok. Tim MBG

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bandung Tekanan Asupan Gizi Sejak Dini

NARASINETWORK.COM -Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali disosialisasikan kepada masyarakat, pemangku kebijakan daerah, dan para pelaksana teknis melalui kegiatan sosialisasi yang digelar di Warung Kopi Inspiratif, Bojongsoang, Kabupaten Bandung, pada Jumat (21/11/2025). 

Acara ini menghadirkan tiga narasumber utama, yakni Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani, Anggota DPRD Kabupaten Bandung, Muhammad Akmal Arrafat, serta Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi BGN Teguh Supangardi.
Dalam paparannya, Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani menegaskan bahwa MBG merupakan program pembangunan manusia yang berdampak jangka panjang, bukan sekadar program bantuan. Menurutnya, Indonesia membutuhkan generasi yang sehat dan cerdas agar mampu bersaing menuju visi Indonesia Emas 2045.
“Anak dengan asupan gizi yang baik akan tumbuh lebih sehat, mampu berpikir kritis, dan siap berkontribusi bagi masa depan bangsa,” ujarnya, program ini harus menjadi gerakan nasional bersama, bukan hanya proyek pemerintah,” tutur Netty.
Ia juga menekankan pentingnya tiga fungsi DPR dalam keberhasilan program, yaitu legislasi, anggaran, dan pengawasan. Sinergi lintas sektor, mulai dari pemerintah, pendidik, orang tua, hingga petani dan UMKM, menjadi kunci agar MBG memberikan manfaat menyeluruh.

Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Bandung, Muhammad Akmal Arrafat menyoroti pentingnya pengawalan serius terhadap pelaksanaan MBG di daerah. Ia menjelaskan bahwa berbagai aspek terus dievaluasi, dari kebersihan dapur, penyusunan menu, hingga pemenuhan standar gizi.
“MBG bukan hanya soal memberi makan gratis, tetapi memastikan kualitas gizi terbaik bagi anak-anak kita,” katanya. 
Akmal juga menekankan pentingnya tenaga ahli gizi dalam penyelenggaraan layanan, sesuai Surat Edaran Kepala BGN Nomor 6 Tahun 2025. Ia menambahkan bahwa program ini terbukti memberikan dampak positif, seperti meningkatnya kehadiran siswa dan berkurangnya beban orang tua. Bahkan, respons antusias datang dari siswa melalui “surat cinta” berisi harapan dan dukungan terhadap keberlanjutan program.
Kmudian perwakilan Badan Gizi Nasional, Teguh Supangardi menekankan bahwa MBG adalah bagian dari upaya besar memperkuat ketahanan pangan daerah.
“Program ini tidak hanya memberikan makanan bergizi, tetapi menggerakkan ekonomi lokal melalui pemanfaatan pangan daerah,” ujarnya. 
Ia menegaskan bahwa seluruh dapur MBG wajib memenuhi empat standar nasional: kecukupan kalori, komposisi gizi, higienitas, dan keamanan pangan. Teguh juga mengajak masyarakat untuk aktif melakukan pengawasan melalui kanal resmi BGN.
“Dengan sinergi pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat, kita pastikan MBG menjadi fondasi kuat bagi generasi Indonesia yang sehat dan berdaya saing,” tutupnya.


Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bandung Tekanan Asupan Gizi Sejak Dini
Forum Diplomasi Publik Korea-Indonesia 2025 Mempererat Hubungan Bilateral Melalui Diplomasi Publik dan Budaya
Geger! Warga Lengkong Bandung Ditemukan Meninggal Dunia di Pinggir Jalan Banjaran, Diduga Sakit
TransNusa Buka Rute Jakarta-Penang KJRI Penang Optimis Tingkatkan Hubungan dan Ekonomi
Indonesia Berperan Aktif dalam Upaya Global Lindungi Spesies Terancam Punah di CITES CoP20
Ipoh Berbenah Dari Rest Area Jadi Destinasi Wisata Utama di Malaysia
32 Peserta Ikuti Fam Trip Northern Peninsular Malaysia 2025 Kenalkan Potensi Wisata
Ekspor Kakao Bali Diharapkan Meningkat Melalui Pemanfaatan Perjanjian Dagang
Bappebti Umumkan Hasil Penilaian Pialang Berjangka Triwulan III-2025
Data NIB Ungkap Dominasi Perempuan dalam Pertumbuhan Usaha Mikro
120 Peserta Magang Diterima di Kemendag Mendag Tekankan Pentingnya Pengalaman Kerja
Pejabat Fungsional Baru Dilantik Sekjen Kemendag Tekankan Nilai Dasar ASN
Kabupaten Bandung Tercatat Kawasan Wilayah Rawan Bencana, Kok Bisa? Begini Penjelasan Diskominfo
Evaluasi Satgas dan Penanganan Kawasan Ilegal Jadi Agenda Utama Pertemuan Kabinet di Hambalang
Evaluasi Potensi dan Tantangan Penerapan AI dalam Platform E-Commerce Nasional
Jakarta Selatan Tingkatkan Kapasitas ASN dalam Pencegahan Korupsi dan Tata Kelola Keuangan
Raker KONI 2025 Kota Tangerang Siapkan Strategi Jitu Menuju Porprov Banten 2026
Culinary Day Kota Tangerang Apresiasi untuk UMKM dan Promosi Laksa sebagai Ikon Kuliner
Dari Boneka hingga Animasi 3D "Si Unyil" Tetap Jadi Ikon Tontonan Anak Indonesia
Aku Cinta Indonesia Refleksi Tontonan Berkualitas di Tengah Industri Hiburan Modern