Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Madiun: Wujud Kepedulian untuk Generasi Sehat dan Cerdas

Kamis, 16 Oct 2025 16:23
    Bagikan  
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Madiun: Wujud Kepedulian untuk Generasi Sehat dan Cerdas
Dok. Tim MBG

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Madiun: Wujud Kepedulian untuk Generasi Sehat dan Cerdas

NARASINETWORK.COM -Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali disosialisasikan ke masyarakat untuk memperluas penerima manfaat program MBG. DPR RI dan Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program MBG untuk memberikan edukasi ke masyarakat mengenai pentingnya mengkonsumsi makanan bergizi.

Kegiatan sosialisasi program MBG ini bertempat di Hotel Merdeka, Madiun pada Senin, (13/10). Acara ini juga dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani, Anggota Komisi XII DPR RI Dapil Jawa Timur VIII Meitri Citra Wardani, perwakilan dari Deputi Bidang Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional (BGN), Mochamad Halim, serta tokoh masyarakat setempat.

Dalam kesempatan tersebut, Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani menegaskan pentingnya pencegahan stunting sejak masa awal kehidupan. Ia menyebut, periode 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) merupakan fase emas yang menentukan kualitas tumbuh kembang anak di masa depan.

Baca juga: Sosialisasi Makan Bergizi Gratis di Depok: Dorong Dukungan Masyarakat untuk Anak Sehat dan Cerdas

“Jika kebutuhan gizi di masa ini tidak terpenuhi, dampaknya bersifat permanen. Karena itu, upaya pencegahan harus dilakukan secara terpadu dan melibatkan banyak pihak,” ucap Netty Prasetiyani.

Ia juga menilai Program MBG sebagai solusi konkret dalam memperkuat ketahanan gizi nasional sekaligus memberdayakan ekonomi lokal. “Kunci pencegahan stunting adalah kolaborasi, bukan kerja sendiri-sendiri,” tambahnya.

Baca juga: Flyover Bojongsoang Dinantikan Warga, Kapan Mau Dibangun ?

Sementara itu, Anggota Komisi XII DPR RI Dapil Jawa Timur VIII Meitri Citra Wardani menilai Program MBG bukan hanya program pemberian makanan, tetapi langkah strategis untuk memperbaiki kualitas gizi dan kesejahteraan masyarakat.

“Program ini menjadi bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap masa depan anak-anak Indonesia. Selain memperbaiki gizi, MBG juga menghidupkan perekonomian daerah karena melibatkan UMKM, petani, dan koperasi lokal,” jelasnya.

Baca juga: Dari Tubuh yang "Berbeda" Menuju Marginalisasi : Diskursus Bullying dan Anak Disabilitas

Kemudian, Deputi Bidang Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional (BGN), Mochamad Halim, menjelaskan bahwa pelaksanaan MBG berpedoman pada standar gizi dan keamanan pangan yang ketat. Ia juga menyoroti manfaat ekonomi yang timbul dari program ini, seperti terbukanya peluang usaha baru di sektor pangan lokal.

“Program ini bukan sekadar memberi makan, tapi memastikan anak-anak Indonesia tumbuh sehat, cerdas, dan siap menghadapi masa depan,” jelasnya.

Baca juga: Maghrib di Istiqlal : Refleksi Spiritualitas di Jantung Batavia

Partisipasi aktif dari masyarakat, mulai dari sekolah, tenaga kesehatan, hingga tokoh masyarakat lokal, diharapkan mampu memperkuat sistem pengawasan pangan yang partisipatif dan menyeluruh. Melalui sinergi ini, diharapkan lahir generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan produktif, sebagai pondasi kuat dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045.

 

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

RSUD Majalaya dan IDI Kabupaten Bandung Sukses Gelar Operasi Katarak Massal Gratis
Dirjen Bimas Buddha Hadiri Peresmian Wisma Astinda dan Stupa di Tangerang
Reyhan Ahmad Maulana (Indonesia) Raih Juara 2 Hafalan 20 Juz di MHQ Disabilitas Netra Internasional 2025
Wamen PPPA "Platform Digital Efektif Bagi Kampanye Akhiri Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak"
Benteng Culture Festival 2025 Kembali Meriahkan Tangerang Selama Tiga Hari
Luncurkan JEKATE Running Series PAM Jaya Gubernur Pramono Target Marathon 50 Ribu Peserta 2027
BPBD Tangerang Tingkatkan Kesiapsiagaan Cuaca Ekstrem Command Center Operasional 24 Jam
Pemulihan Listrik Aceh Digerakkan Meskipun Cuaca Ekstrem Dua Tower Darurat Segera Beroperasi
Peran Akuntan dalam Kepercayaan Data Keuangan Wamenkeu Tekankan Strategis untuk Indonesia Emas 2045
Tokoh Lintas Agama Ajak Rawat Kerukunan sebagai Fondasi Kesejahteraan Bangsa
Widyaprada Summit 2025 Motor Penjaminan Mutu Pendidikan
Diskusi Lemhannas Kolaborasi Multipihak Kunci SDM Unggul Menuju Indonesia Emas 2045
Zar Lasahido Bertekad Mengharumkan Indonesia Lewat Padel Yakin Olahraga Ini Tumbuh Pesat
Wasit FIFA Thoriq Alkatiri Edukasi Masyarakat Tentang VAR di Indonesia Sports Summit 2025
Two Pianists, Two Countries United for Humanity Musik Menyatukan Indonesia-Ukraina di Tengah Perang
Masa Depan Inovasi Digital di Keuangan Forum Kerjasama ASEAN-ROK 2025 Diselenggarakan di Jakarta
Kemenag Imbau Masjid Gelar Salat Gaib dan Jadi Pusat Solidaritas Bantuan Penyintas Banjir
Indonesia Contoh Kerukunan Global Ekoteologi Jadi Fondasi Lintas Agama
Negara Bergerak Cepat Tangani Bencana Prabowo Umumkan 200 Helikopter Tambahan
Wamenkeu Thomas Temui PM Lawrence Wong di Singapura dalam Program SR Nathan Fellowship